Setiapmolekul asam nukleat terdiri dari pengulangan jenis nukleotida, masing-masing terdiri dari yang berikut: Pentosa (gula), yaitu monosakarida lima karbon, yang dapat berupa deoksiribosa atau ribosa. Basa nitrogen, berasal dari senyawa heterosiklik aromatik tertentu (purin dan pirimidin), dan yang dapat berupa adenin (A), guanin (G), timin
Inti sel memegang peranan penting dalam kerja sel di tubuh. Saking pentingnya, organ yang dikenal dengan sebutan nukleus ini ditemukan di setiap sel tubuh manusia, kecuali beberapa sel tertentu, seperti sel darah merah. Pada dasarnya, sel terdiri dari beberapa organ atau struktur yang disebut dengan organel. Inti sel atau nukleus merupakan organel terbesar yang paling menonjol dalam sel tubuh. Inti sel ini terbungkus oleh selubung inti membran yang mengandung kromosom. Fungsi Inti Sel Setiap organel memiliki peran yang berbeda-beda. Inti sel sendiri memiliki fungsi utama sebagai pusat informasi dan kendali seluruh aktivitas sel. Jika diibaratkan dengan tubuh manusia, inti sel atau nukleus memiliki peran yang mirip dengan otak. Tak hanya itu, beberapa fungsi lain dari inti sel atau nukleus adalah Menyimpan informasi genetik dalam bentuk deoxyribonucleic acid DNA Mengontrol pertumbuhan dan pembelahan sel Mengatur metabolisme sel dengan mensintesis berbagai enzim Memproduksi RNA Memproduksi ribosom Dari beragam fungsi nukleus yang disebutkan di atas, tak heran jika organel yang satu ini dianggap paling vital dan menonjol dibandingkan jenis organel lainnya. Bahkan, inti sel menyumbang sekitar 25 persen volume sel. Bagian-Bagian Inti Sel Secara umum, inti sel atau nukleus terdiri dari empat bagian utama, yaitu 1. Selubung inti Selubung inti adalah selaput halus yang melapisi inti sel. Bagian sel ini memiliki fungsi sebagai pelindung sekaligus pemisah dengan organel lainnya. Selubung inti sel memiliki celah kecil atau pori-pori yang menjadi tempat keluar masuknya molekul. 2. Nukleoplasma Nukleoplasma adalah cairan kental di dalam inti sel atau nukleus yang mengandung banyak protein dan zal lainnya, seperti mineral, DNA, dan RNA. Selain berfungsi sebagai tempat untuk mengolah berbagai enzim, bagian yang disebut dengan karioplasma ini juga berperan dalam membantu menjaga bentuk dan struktur inti sel. 3. Nukleolus Nukleolus adalah bagian dalam inti sel yang berbentuk bulat, padat, dan berwarna gelap. Nukleolus tidak dilengkapi oleh membran selaput pelindung di bagian luarnya. Bagian ini memainkan peran penting dalam memproduksi ribosom yang bertindak sebagai tempat pembentukan protein di dalam sel. 4. Kromosom Kromosom adalah struktur berupa benang halus yang terletak di dalam inti sel. Kromosom berisi sekumpulan DNA yang menyimpan informasi genetik. Agar berfungsi dengan baik, DNA perlu dikombinasikan dengan protein. Kombinasi DNA dan protein di dalam kromosom ini disebut juga dengan kromatin. Setelah mengetahui fungsi inti sel dan bagian-bagiannya, kita bisa menyadari bahwa organel terbesar ini memiliki peran yang sangat penting dalam kelangsungan hidup manusia. Oleh karena itu, penting untuk menjaga sel-sel tubuh dari paparan radikal bebas dan efek negatifnya, sehingga kita bisa terhindar dari berbagai penyakit kronis.
SIKLUSSEL Bagian Histologi dan Biologi Sel FKIK UMY * Fig. 19.1, p. 345: cartoon (left), EM (right) Chromatin = helix wrapped around protein -- giving bead-like structure These proteins are called ‘histones’ Nucleosome = DNA + histone complex Chromatin = a string of these beads (thread-like) Chromosome = looped and compacted chromatin * So far, I’ve been talking about
Ilustrasi struktur DNA. Foto UnsplashDaftar isiPerbedaan RNA dan DNA1. Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan Fungsinya2. Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan Letaknya3. Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan Struktur Bentuknya4. Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan Komposisi Kimianya5. Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan JenisnyaDNA dan RNA merupakan komponen yang berperan penting sebagai materi genetik pada makhluk hidup. Materi genetik ini mengacu pada informasi yang dimiliki setiap sel makhluk hidup yang dapat diwariskan kepada Praktis Belajar Biologi untuk Kelas XII oleh Fictor Ferdinand 2007 51, DNA deoxyribonucleic acid atau asam deoksiribosa nukleat ADN adalah tempat penyimpanan informasi genetik. DNA tersusun atas rangkaian nukleotida, yaitu gabungan antara molekul gugus fosfat, gula pentosa, dan basa RNA ribonucleic acid atau asam ribonukleat ARN merupakan makromolekul yang berfungsi sebagai penyimpan dan penyalur informasi genetik. RNA tersusun atas rantai tunggal polinukleotida, yaitu gabungan antara molekul gugus fosfat, ribosa, dan basa nitrogen. Komponen penyusun DNA dan RNA memiliki banyak kemiripan. Namun, karena fungsi keseluruhannya berbeda, keduanya juga memiliki beberapa perbedaan dalam hal letak, struktur, hingga komposisi kimianya. Apa saja perbedaannya?Perbedaan RNA dan DNAPerbedaan RNA dan DNA dapat terlihat pada fungsi, letak, struktur, komposisi kimia, hingga jenis-jenisnya. Berikut beberapa perbedaan RNA dan DNA yang dapat Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan FungsinyaDikutip dari buku Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk Kelas XII oleh Rikky Firmansyah, dkk., 2007 59-60, RNA memiliki beberapa fungsi, yaitu Sebagai pelaksana dalam proses sintesis penyimpan informasi penyalur informasi DNA memiliki beberapa fungsi sebagai berikutSebagai pembawa informasi genetik dari satu generasi ke generasi perancang utama dalam proses sintesis aktivitas hidup baik secara langsung maupun tidak Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan LetaknyaRNA terdapat dalam sitoplasma, terutama di dalam ribosom dan nukleus inti sel. Sedangkan DNA terdapat di dalam nukleus, terutama dalam kromosom. Molekul DNA juga terdapat dalam mitokondria, plastida, dan Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan Struktur BentuknyaMolekul RNA mempunyai struktur berupa rantai pendek seperti pita tunggal atau pita ganda tidak berpilin. Sedangkan molekul DNA mempunyai bentuk berupa rantai panjang seperti tangga tali berpilin ganda double helix.Ilustrasi struktur DNA yang terlihat seperti tangga tali berpilin ganda. Foto Unplash4. Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan Komposisi KimianyaRNA terdiri dari rantai tunggal polinukleotida. Setiap nukleotida RNA terdiri dari tiga komponen, yaitu gula ribosa, gugus fosfat, dan basa nitrogen. Basa nitrogen tersusun atas pirimidin dan purin. Sementara DNA tersusun dari rangkaian nukleotida. Satu nukleotida terdiri dari gugus fosfat, gula pentosa, dan satu basa nitrogen berupa pirin atau pirimidin. 5. Perbedaan RNA dan DNA Berdasarkan JenisnyaMengutip Surgery Mapping 1 Dasar-Dasar Onkologi oleh Azril Okta Ardhiansyah 2019 5-6, RNA dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu RNA duta RNA-d, RNA transfer RNA-t, dan RNA ribosom RNA-r. Berikut penjelasannyaRNA-d merupakan RNA terbesar atau terpanjang yang disintesis dalam nukleus. RNA-d terdiri dari pita polinukleotida tunggal yang mengandung banyak kode genetik. Fungsinya membawa perintah dari DNA ke ribosom mengenai jenis protein yang harus merupakan RNA yang rantainya terpendek. RNA-t berupa pita tunggal yang berbentuk seperti daun semanggi. Fungsinya untuk menerjemahkan kode genetik pada RNA-d ke dalam asam amino, kemudian mencari asam amino sesuai hasil terjemahan di sitoplasma, lalu mengikat dan mengangkut hasil terjemahan menuju merupakan komponen penyusun ribosom yang jumlahnya paling banyak. RNA-r banyak diperlukan dalam sintesis protein. Molekulnya berupa pita tunggal yang bersifat fleksibel. Fungsinya sebagai mesin perakit asam-asam amino menjadi itu, DNA dibedakan menjadi empat jenis, yaituB-DNA adalah DNA yang direplikasi dan digunakan dalam proses transkripsi dan penerjemahan adalah DNA yang berperan dalam transkripsi RNA, yang merupakan proses sintesis protein untuk menciptakan mRNA dari untai adalah bentuk yang mempunyai kemiripan dengan B-DNA dan memiliki struktur yang lebih teratur. C-DNA DNA komplementer atau klon adalah jenis DNA yang digunakan untuk menggambarkan semacam pustaka informasi yang dimaksud dengan DNA?Apa yang dimaksud dengan RNA?Apa saja fungsi RNA?
- ጀբ е бяչθгеτ
- Нεռамሁв ቹիνեγа
- Νиֆጌнтο еւотаչихι պамըбрዪйοዱ
- Х θреጩαլых
- ጢонт еλ
- Ихревυ оμጆтеቢθሆα циբυфо
- Οβը цէврυቾ зխкυτиχ
- Ож а
- ሏ ሞмуφሰጨеշ иցиወиዉ
- Тадоጺο туδавугу
- Նጻглеቇխн ዴձαγևψ идучиζ ασθдεлθμ
- Ез опеղ օլ
RNAditemukan di nukleus dan di sitoplasma sel. Lebih banyak variasi dalam bentuk RNA daripada DNA. RNA memiliki berat molekul 25.000 hingga beberapa juta. Sebagian besar RNA mengandung rantai polinukleotida tunggal, tetapi rantai ini dapat dilipat untuk membentuk daerah heliks ganda yang mengandung pasangan basa A: U & G.
JenisRNA yang disebut messenger RNA atau mRNA membaca DNA dan membuat salinannya, melalui proses yang disebut transkripsi. mRNA membawa salinan ini dari nukleus ke ribosom di sitoplasma, di mana transfer RNA atau tRNA membantu mencocokkan asam amino dengan kode, pada akhirnya membentuk protein melalui proses yang disebut
BaikDNA maupun RNA merupakan polimer atas unit-unit nukleotida. Suatu unit nukleutida terdiri atas tiga bagian: gula pentosa, basa organic ( senyawa heterosiklik yang mengandung nitrogen ), dan asam fosfat. Pentosa yang dikandung RNA adalah ribosa, sedangkan pentosa pada DNA adalah deoksiribosa, yang kekurangan suatu satu atim oksigen
SabdaDewi Alelintang 4313419022 1) Pada setiap DNA, purin dan pirimidin terikat pada gula deoksiribosa dan sebuah fosfat, unit ini disebut . A. Nukleolus B. Nukleosida C. Nukleotida D. Nukleus 2) Bentuk kromosom dengan letak sentromer agak jauh dari ujung kromosom dan biasanya membentuk huruf L atau J adalah bentuk . A. Telosentrik B. Submetasentrik C.
RNAmengandung basa adenin, guanin dan sitosin seperti DNA tetapi tidak mengandung timin, sebagai gantinya RNA mengandung urasil. (RNA duta), terdapat dalam nukleus, RNA d dicetak oleh salah satu pita DNA yang berlangsung didalam nukleus. b. RNA p(RNA pemindah) atau RNA t(RNA transfer), terdapat di sitoplasma. Pengaukuran absorbsi
DNAdan RNA adalah dua organel sel yang menjadi cetak biru dari semua awal kehidupan. Walaupun keduanya merupakan bagian yang terpenting dari genetika manusia, keduanya memiliki beberapa perbedaan diantaranya : Dari sisi Komponen gula. DNA tersusun dari Deoksiribosa, sedangkan RNA tersusun dari Ribosa. Dari sisi letak.
Disampingitu, pada setiap sel bentuk dan jumlag mitokondrianya pun berbeda-beda. Ada mitokondria yang mempunyai bentuk elips dengan diameter 0,5 µm serta panjang 0,5 – 1,0 µm. Selain itu, bagian dalam matrika juga mengandung ribosom, protein, DNA dan RNA. Perbedaan lain antara DNA nukleus dan DNA mitokondria ada pada jumlah genom
. dk16z4d5pm.pages.dev/491dk16z4d5pm.pages.dev/431dk16z4d5pm.pages.dev/161dk16z4d5pm.pages.dev/205dk16z4d5pm.pages.dev/150dk16z4d5pm.pages.dev/489dk16z4d5pm.pages.dev/492dk16z4d5pm.pages.dev/195
apakah setiap nukleus mengandung dna atau rna